Tax Goes To School Sidoarjo 2015

Bertempat di Aula SMA Negeri 1 Krembung,tanggal 10 Juni 2015 Kanwil DJP Jawa Timur II mengadakan acara Tax Goes to School (TGTS) , Acara tersebut sebagai bentuk belajar perpajakan sejak dini bagi masyarakat....

TAX GATHERING KANWIL DJP JAWA TIMUR II:"Manfaatkan penghapusan sanksi pajak"

Tahun 2015 adalah Tahun Pembinaan Wajib Pajak, dimana Wajib Pajak diberikan kesempatan untuk membetulkan SPT maupun membayarkan kekurangan pajak dengan mendapat fasilitas penghapusan sanksi .....

Sosialisasi Koperasi Simpan Pinjam Kab.Sidoarjo

Koperasi sebagai badan usaha, merupakan subyek pajak yang memiliki kewajiban untuk memenuhi kewajiban perpajakan. Kewajiban perpajakan yang harus dipenuhi oleh koperasi adalah memotong,....

Let’s Be Smart And Fun With Tax”

Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional ,bertempat di aula UNMER Madiun diselenggarakan Lomba dan Sosialisasi Perpajakan

Gowes Bareng

Sebagai Tindak Lanjut Penandatanganan MoU pengawasan dan penegakan hukum bidang Kepabeanan dan/atau Cukai, Perpajakan, serta tindak pidana lain....

Rabu, 10 Desember 2014

Lomba Mewarnai Tingkat TK Kanwil DJP Jawa Timur II

Sidoarjo , 10 Desember 2014, Bertempat di Aula Lantai 4 ,Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II  melakukan sosialisasi sadar pajak. Bukan hanya kepada wajib pajak, calon wajib pajak pun tidak luput dari perhatian Kanwil DJP Jawa Timur II. Sekolah tingkat Taman Kanak-kanak (TK) menjadi salah satu sasaran sosialisasi, yang diisi dengan menggelar lomba mewarnai tingkat TK dimana peserta lomba merupakan sekolah -sekolah yang berada di sekitar lingkungan gedung Kanwil DJP Jawa Timur II.
Kami menyelenggarakan lomba mewarnai ini dengan tema aku generasi muda peduli pajak.Tujuan lomba ini untuk mengenalkan pajak kepada generasi muda sedini mungkin karena anak-anak kita perlu tahu bahwa pembangunan gedung sekolah ,jalan dll  itu dananya dari pajak demikian sambutan Kepala Bidang P2Humas ,Junaidi Eko Widodo
Pada acara lomba  dibagikan buku  tentang manfaat pajak yang berisi pengenalan Kojib sebagai simbol pajak kepada seluruh peserta lomba
Lomba dimulai pukul 09.00 WIB di Aula Lantai 4 Kanwil DJP Jawa Timur II dibuka dengan doa, lalu dilanjutkan bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Selain kepada peserta, sosilalisasi  juga ditujukan kepada penonton yang kebanyakan terdiri dari ibu-ibu yang mendampingi anaknya ikut lomba. Diharapkan mereka bisa memahami tentang pajak meskipun cuma sedikit, sehingga apabila berkembang berita negatife tentang pajak, mereka bisa memilah apakah berita itu benar atau tidak.
Peserta terdiri dari perwakilan 20 TK . Setiap TK hanya boleh mengirimkan anak asuhnya paling banyak 10 orang. Dengan demikian, setidaknya ada 200 peserta yang mengikuti dalam lomba  itu. sambil menunggu pemgumuman pemenang ,acara diisi dongeng yang diceritakan oleh perwakilan guru TK, menyanyi oleh siswa TK Peserta sangat antusias mengikuti lomba sampai selesai. Pada akhir acara, diumumkan pemenang lomba, keluar sebagai juara
    • Juara 1 : Kamiliah Yasmin Al- Mustofa dari TK Nasrulllah Bangah Gedangan;
    • Juara 2 : Jennyfa Rahma Latisya dari TK Madina Tul’ilmi;
    • Juara 3 : Maulana Zidane dari TK Tunas Islam;
    • Juara Harapan 1 : Precelia Anggraini Nur. S. dari TK Madina Tul’ilmi;
    • Juara Harapan 2: Raisya Shopie Aulia dari TK Dharma Wanita Persatuan Betro;
Dan 10 juara nominasi.
untuk pemenang 10 juara nominasi mendapatkan souvenir menariksedangkan Pemenang lomba harapan 1 dan harapan 2 mendapatkan tas ransel dan souvenir menarik, dan hadiah utamanya bagi Pemenang lomba juara  1 ,2 dan 3 mendapatkan hadiah berupa piala dan sepeda .

Kamis, 04 Desember 2014

Tax Gathering Wajib Pajak 2014 di Bojonegoro

Penyebaran informasi atau sosialisasi perpajakan kepada masyarakat maupun Wajib Pajak merupakan salah satu tugas yang diemban oleh Direktorat Jenderal Pajak ( DJP ), tidak terkecuali Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II sebagai instansi vertikal DJP. Sosialisasi dilaksanakan dalam rangka mewujudkan salah satu slogan DJP yakni mewujudkan masyarakat sadar dan peduli pajak. Kegiatan sosialisasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, yakni langsung ( tatap muka ) dan tidak langsung ( media massa, elektronik dan cetak ). Salah satu bentuk kegiatan sosialisasi langsung/ tatap muka adalah Tax Gathering. Bertempat di Aston Bojonegoro City Hotel yang beralamat di Jalan Mh. Thamrin, Bojonegoro berlangsung acara Tax Gathering Wajib Pajak. “Tujuan di adakannya Tax Gathering adalah untuk mendekatkan diri kepada Wajib Pajak dan mendengarkan kritik, saran maupun keluhan yang akan disampaikan Wajib Pajak. Wajib Pajak dapat berdialog secara langsung dengan Kakanwil DJP Jatim II dan para Kepala KPP dimana Wajib Pajak berada” demikian sambutan dari Kepala Bidang P2Humas Kanwil DJP Jatim II ,Bapak Junaidi Eko Widodo. Kegiatan diawali dengan penampilan paduan suara Kanwil DJP Jatim II dan tarian oleh siswi SMK Negeri 1 Bojonegoro.Kepala kantor KPP Pratama Bojonegoro sebagai tuan rumah juga memberikan sambutan dalam acara ini .dalam sambutannya Bapak Rachmawan mengatakan bahwa Di wilayah Bojonegoro terjadi perubahan tren pelaku usaha pada periode sebelum tahun 2010 sampai sekarang. Pada periode sebelum tahun 2010 sektor dominan pelaku usaha (Wajib Pajak) adalah dari pengolahan tembakau, perdagangan tembakau, pengolahan kayu, serta industri sarang burung wallet.Dengan adanya eksplorasi dan pengolahan migas maka sektor usaha dominan bergeser menjadi sektor usaha migas dan jasa pendukungnya seperti jasa konstruksi migas, pengangkutan migas, serta perhotelan. Mayoritas para pelaku usaha jasa pendukung migas adalah Wajib Pajak baru yang masih perlu meningkatkan kepatuhan kewajiban perpajakannya. Maka kami berharap Kantor Pajak dapat menjadi mitra dalam pekerjaaan dan mitra dalam pemenuhan kewajiban perpajakan. Acara inti Tax Gathering yaitu Dialog Wajib Pajak dengan Kakanwil DJP Jatim II disambut antusias oleh peserta undangan.Wajib Pajak banyak mengajukan pertanyaan maupun tanggapan terhadap kinerja kantor pajak .Semoga dimasa mendatang, kegiatan Tax Gathering dapat dilaksanakan lebih baik lagi sehingga slogan DJP yakni mewujudkan masyarakat sadar dan peduli pajak dapat direalisasikan.